Berita

    Selasa (21/6/2022) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) bersama Dompet Dhuafa Provinsi Kalimantan Tengah selenggrakan Seminar Islamic Sosial Finance "Peran Islamic Sosial Finance (IFC) dalam Perekonomian Umat dan Bangsa. Bertempat di Aula FEBI (triple tower) IAIN Palangka Raya.

    Dari pihak FEBI dihadiri oleh Wakil Dekan I, Wakil Dekan III, Kaprodi Ekonomi Syariah, Kaprodi Manajemen Zakat dan Wakaf, para dosen, tendik serta perwakilan mahasiswa dari FEBI IAIN Palangka Raya. Dari Dompet Dhuafa hadir Anggota Dewan Syariah DD Pusat, Sekretaris Dewan Syariah DD Pusat, Pimpinan Cabang DD Kalteng, dan para jajaran. Hadir pula para mitra dari DD Kalteng yaitu Kemenag Kalteng, MES Kalteng, Persisi, Hidayatullah, Nurul Fikri, Nazwis, Baitul Maal Hidayatullah, Yakesma,  Aksi Cepat Tanggap Kalteng, Mahasiswa/i IAIN, Paskas, Komunitas Kalimantan Berbagi, dan etos.id.

    Pemateri pada kali ini adalah Abdul Manaf, Lc., MA., PhD (Anggota Dewan Syariah DD Pusat, DSN MUI, Praktisi Ekonomi Islam) dan H. Ahmad Fauzi Qosim, S.S., M.A., M.M (Sekretaris Dewan SyariahDD Pusat). Topik yang dibawakan adalah :
1. Milestone Dakwah Zakat
2. Filantropi Islam dan Kemaslahatan Ummat

    Pada topik yang dibawakan sekaligus mengenal lebih dekat apa saja visi misi pada Dompet Dhuafa. Dompet Dhuafa sebagai lembaga filantropi dan kemanusiaan yang bergerak untuk pemberdayaan umat (Empowering People) dan kemanusiaan. Pemberdayaannya bergulir melalui pengelolaan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf (Ziswaf), serta dana sosial lainnya yang terkelola secara modern dan amanah. Dalam pengelolaannya mengedepankan konsep welas asih atau kasih sayang sebagai akar gerakan filantropis yang mengedepankan lima pilar program yaitu Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, Sosial, serta Dakwah dan Budaya.

    Beberapa pengambangan dilakukan seperti menghadirkan program-program kebaikan serta menguatkan kolaborasi, salah satunya bersama dengan FEBI IAIN Palangka Raya dan beberapa kitra terkait, pengembangan tersebut untuk mengatasi masalah di negeri ini yang tidak dapat dilakukan dengan bekerja sendirian. Terlalu besar masalah yang dihadapi, terlalu sedikit sumber daya yang dimiliki. Maka, perlu bergandengan tangan, membangun kolaborasi dan beraksi bersama mengatasi berbagai masalah kesenjangan dan ketimpangan di negeri ini.

FEBI JAYA! JAYA SEJAHTERA